Senin, 22 Oktober 2012

Asking and Giving Help/Services

A. Asking and Giving Help/Services
     ~ Memnita dan Memberi Bantuan/Jasa
  • Can You Help me : Bisakah membantu saya?
  • Could You Help me : Bisakah membantu Saya? ( Bahasa kalimatnya lebih halus )
  • Will You Help me : Maukah/Akankah kamu membantu saya?
  • Would You Help me : Maukah/Akankah kamu Membantu saya? ( Bahasa kalimat lebih halus )
  • Help Me, Please : Tolong Bantu Saya
  • Help : Tolong
  • Help-help : Tolong-tolong
  • Do me a favour : Bantu Saya
  • Give me a hand : Ulurkan tanganmu ( Bantu Saya )

Dijawab dengan
1. Giving Help/Services
    ~ Memberi Pertolongan/jasa
  • Certain/Sure/of Curse : Tentu Saja
  • Don't Worry, I Will Help You : Jangan Khawatir, Saya Akan Membantumu
  • Ok, I Will Help You : Baik, Saya akan membantumu
  • Certainly : Tentu
  • What Can I Do For You : Apa yang bisa saya lakukan
2. Rejecting/Refusing/Declining To Give Help/Service
    ~ Menolak Untuk memberi Pertolongan
  • I'm Sorry, I am Busy/Tired : Maaf saya sibuk/lelah
  • No, I Don't Want To : Saya tidak mau membantu
  • I'm Sorry, Do it Yourself : Maaf, kerjakan sendiri
B. Offering Help/Service
    ~Menawarkan Bantuan
  • Can I Help You
  • Could I Help You
  • Will I Help You
  • Would I Help You
  • Let me Help You
  • Anything I Can do for you
1. Receiving Help/Service
    ~Menerima Bantuan/Jasa
  • Yes, Please : Ya Silakan
  • Ok, Thanks/Thank You : Ya, Terima Kasih
  • Ok, Thanks For You Kindness : Terima Kasih atas Kebaikanmu
2. Rejecting/Refusing/Declining Help/Service
    ~ Menolak Bantuan/Jasa
  • Thanks, But I Can do it my self : Terima Kasih tapi saya bisa melakukan sendiri
  • Thanks, But I Can Handle It : Terima Kasih, Tapi saya bisa mengatasinya
  • Thanks, don't better yourself : Terima kasih, Jangan repot-repot
Sekian Terima kasih

Minggu, 21 Oktober 2012

Latihan Soal Bahasa Inggris Kelas IX

A. Read the text below to answer the questions !
Kind Of Pullution
          The are many kinds of pollution. They can be grouped into several classions. The kinds of pollution are water pollution, air pollution, land pollution, noise pollution, and radiation pollution.
          Air pollution is caused by car engines and big factories with large chimney for escaping dirty air. While land pollution can be caused by waste or rubbish such as paper, bottles, plastics, aluminimum, etc. Because of four careless, our surrounding are very dirty. Ther are filled with household as well as factory waste. Some waste can be broken down by natural organism such as bacteria. Rubbish like this is called organic waste. This is more dififilcuty of dispose of and it makes the sorroundings very unpleased to look at.
            Noise Pollution can be caused by several things : loud speaker, The Noise of motorized vehicles. Loud music annoying and it is dangerous to our ears. Loud Noise may cause deafness. It can affect the heart and cause nervous strain.

Taken From Canggih

  1. How Many kind of Pollution are in the text ?
  2. What caused air pollution ?
  3. They are filled with household as well as factory waste (Paragraph 2). What does the word They in the sentence refer to....
  4. What is Called Organic Waste ?
  5. Mention The effects of loud noise for us ?
  6. Can we prevent the Pollution Happen in our sorroundings ?
  7. What Can Cause Deafness? 
B. Find the following meaning
  1. Rubbish
  2. Noise Pollution
  3. Land Pollution
  4. Forest
  5. Illegal Logging
  6. Natural Resources
  7. Human Resources
  8. Flood
  9. Tsunami
  10. Earthquake
  11. Drought
  12. Tornado
  13. Landslide
C. Please identify each expression by deciding whether Asking Help/Services, Giving Help/Services,  Offering Help/Services, Receiving Help/Services or Rejecting Help/Services.

Lala and Bejo
  1. Lala : Can you help, please to send this letter?
  2. Bejo : Don't Worry, I Will Help You.
  3. Lala : Please help me again, friend !
  4. Bejo : What Can I Do For You?
  5. Lala : Please do my Mathematics Homework.
  6. Bejo : Oops I am Sorry, do it yourself, I am very busy now.
Bimo and Bobo
     7.  Bimo : Anything I Can do For You?
     8.  Bobo : Yes, Please.

D. Answer the Questions based on the text !

How To Make Nutrijell
  • Prepare a sachet of nutrijell, a pan, water and some jelly mouds.
  • Mix well Jelly powder with sugar
  • Pour The Mixture into the water
  • Stir till dissolved
  • Boil it
  • Pour it into the jelly moulds, wait for a few minutes.
  • Finally the Jelly Snack is ready to be served
Question !
  1. What is the tittle of the text?
  2. What is purpose of the text?
  3. How many steps are there?
  4. What is The First step?
  5. What is the last step?
  6. What must we do before mixing well Jelly powder with sugar?
  7. What Must we do after pouring the mixture into the water
  8. Put it into Jelly Mould. What Does The word It Refer to?

Diambil dari Soal UTS Ganjil Kelas  IX
SMP Negeri 2 Yosowilangun

Jumat, 05 Oktober 2012

Negara Maju Dan Negara Berkembang - IPS

A.PENGERTIAN
Negara maju adalah negara yang rakyatnya memiliki kesejahteraan atau kualitas hidup yang tinggi. Negara berkembang adalah negara yang rakyatnya memiliki tingkat kesejahteraan atau kualitas hidup taraf sedang atau dalam perkembangan.

Negara maju terdapat di benua Eropa terutama kawasan Eropa Barat serta Amerika (Utara) Misalnya Belanda, Perancis, Inggris, Amerika Serikat, dan lain-lain. Negara berkembang terdapat di Benua Asia, Afrika, dan Amerika Selatan (Latin). Di kawasan Asia terdapat beberapa Negara maju seperti Jepang, Australia, Korea Selatan dan Selandia Baru.

Penggolongan suatu negara menjadi negara maju atau berkembang dapat diketahui berdasarkan indikatorindikator berikut.

a. Indikator kuantitatif (data yang dapat dihitung), misalnya:
1) jumlah dan kepadatan penduduk
2) tingkat pertumbuhan penduduk;
3) angka beban tanggungan;
4) angka beban tanggungan; dan
5) usia harapan hidup.

b. Indikator kualitatif (data yang hanya dapat dibandingkan), misalnya;
1) etos kerja dan pola pikir
2) tingkat pendidikan
3) mata pencaharian
4) tingkat kesehatan
5) pendapatan
6) kesadaran hukum.

Ciri-ciri negara maju antara lain sebagai berikut.
1. Pertanian termasuk peternakan dan perikanan untuk industrialisasi, dijual, diekspor.
2. Aktivitas perekonomian menggunakan sarana dan prasarana modern.
3. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menunjang industrialisasi secara cepat.
4. Pendapatan rata-rata penduduk tinggi.
5. Pendidikan dan keterampilan penduduk cukup tinggi.
6. Sifat kemandirian masyarakatnya tinggi.
7. Tidak tergantung pada alam.
8. Tingkat pertumbuhan penduduk rendah
9. Angka harapan hidup tinggi.
10. Intensitas mobilitas tinggi.

Ciri-ciri negara berkembang antara lain sebagai berikut.
1. Pertanian termasuk peternakan dan perikanan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan keluarga.
2. Pada umumnya aktivitas masyarakat menggunakan sarana dan prasarana tradisional.
3. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan pengalaman dan lamban.
4. Pendapatan relatif rendah.
5. Pendidikan penduduknya rata-rata rendah.
6. Sifat penduduk kurang mandiri.
7. Sangat tergantung pada alam.
8. Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi
9. Angka harapan hidup rendah.
10. Intensitas mobilitas rendah.

Perbedaan Indikator Negara Maju dan Negara Berkembang

Pendapatan per kapita (US$):negara maju 27.790,negara berkembang 4.950

Pertumbuhan penduduk (%) :negara maju 0,1 , negara berkembang 1.5 Angka kematian bayi :negara maju 6 , negara berkembang 57

Angka kelahiran/1000 pddk :negara maju 11 , negara berkembang 23 Usia harapan hidup :negara maju 77 , negara berkembang 65

Tahap-Tahap Perkembangan suatu Negara
Tahapan perkembangan negara tersebut menurut Walt Whitman Rostow, seorang ekonom dari Amerika Serikat, dalam bukunya yang berjudul Stages of Economic Growth (Tahapan-Tahapan Pertumbuhan Ekonomi) terbagi menjadi lima tahapan, dengan nama dan ciri-ciri berikut ini.

a. Tahap Masyarakat Tradisional (Traditional Society Stage) Dicirikan dengan:
    1) kondisi masyarakat yang belum produktif;
    2) cara berproduksi dan pola perekonomian yang dijalankan masih tradisional;
    3) sistem dan pola kerja yang telah ada masih bersifat tradisi/turun temurun;
    4) perekonomian dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sendiri (belum berorientasi pasar); dan
    5) mata pencaharian masyarakat di sektor pertanian.
b . Tahap Prakondisi Lepas Landas (Precondition for Take Off Stage) Dicirikan dengan:
    1) terjadi perubahan pola kerja dan sistem di segala bidang, baik sosial, ekonomi, budaya, dan politiknya;
    2) sudah mengenal dan menggunakan teknologi untuk lebih produktif dan efisien;
    3) sudah muncul kesadaran menabung yang lebih produktif di lembaga-lembaga keuangan; serta
    4) kegiatan perekonomian terus bergerak ke arah kemajuan.
c . Tahap Lepas Landas (Take Off Stage) Dicirikan dengan:
    1) semakin berkembangnya usaha-usaha produksi;
    2) terciptanya berbagai pembaruan yang lebih produktif dan efisien di segala bidang;
    3) sektor produksi merupakan sektor dominan yang memacu pertumbuhan ekonomi; serta
    4) semakin meningkatnya pendapatan perkapita dan pendapatan nasional.
d . Tahap Gerak Menuju Kematangan (Drive for Maturity Stage) Dicirikan dengan:
    1) sektor ekonomi mengalami pertumbuhan yang terus menerus;
    2) penggunaan teknologi modern pada masyarakat semakin meluas;
    3) semakin mantapnya struktur ekonomi negara;
    4) negara mampu menginvestasikan pendapatan nasionalnya; serta
    5) industri modern semakin berkembang, terutama industri yang padat modal.
e. Tahap Konsumsi Massa Tinggi (Age of High Mass Consumption Stage) Dicirikan dengan:
    1) semakin meningkatnya pendapatan masyarakat, sehingga mampu memenuhi kebutuhan hingga pada tingkat pemenuhan kebutuhan sekunder bahkan tersier
    2) perkembangan industri mencapai tahap tertinggi dengan kemampuan sumber daya manusia yang sudah mencapai taraf ahli.

Kelompok Negara Berkembang
A. Negara-negara Afrika
1. Angola
2. Benin
3. Botswana
4. Burkina Faso
5. Burundi
6. Kemarun
7. Chad
8. Pantai Gading
9. Kongo
10. Djibouti
11. Mesir
12. Ethiopia
13. Gabon
14. Ghana
15. Kenya
16. Lesotho
17. Liberia
18. Libya
19. Mali
20. Malawi
21. Mauritius
22. Marocco
23. Mozambique
24. Namibia
25. Nigeria
26. Rwanda
27. Senegal
28. Sierra Leone
29. Somalia
30. Afrika Selatan
31. Sudan
32. Tanzania
33. Togo
34. Tunisia
35. Uganda

B. Negara-negara Amerika Utara, Tengah, dan Karibia
1. Bahamas
2. Barbados
3. Costa Rica
4. Cuba
5. Rep. Dominika
6. El Salvador
7. Guatemala
8. Haiti
9. Honduras
10. Jamaica
11. Nicaragua
12. Panama
13. Trinidad Tobago

C. Negara-negara Amerika Selatan
1. Bolivia
2. Colombia
3. Chile
4. Ekuador
5. Paraguay
6. Peru
7. Suriname
8. Uruguay
9. Venezuela
10. Guyana

D. Negara-negara Asia
1. Afghanistan
2. Bahrain
4. Bangladesh
4. Brunei
5. Burma
6. Cambodia
7. India
8. Indonesia
9. Iran
10. Iraq
11. Jordan
12. Kuwait
13. Laos
14. Lebanon
15. Malaysia
16. Mongolia
17. Nepal
18. Korea Utara
19. Oman
20. Pakistan
21. Philipina
22. Qatar
23. Arab Saudi
24. Sri Lanka
25. Syria
26. Thailand
27. Timor Leste
28. UAE
29. Vietnam
30. Yaman

E. Negara-negara Oseania
1. Samoa (Amerika)
2. Christmas Island
3. Fiji
4. Polynesia (Perancis)
5. Guam
6. Kepulauan Marshall
7. Micronesia
8. Nauru
9. Kepulauan Mariana
10.Papua New Guinea

Negara-negara yang termasuk kategori Negara Maju antara lain
1. Jepang (Asia),
2. Kanada ( Amerika Utara )
3.Amerika Serikat ( Amerika Utara ).
4.Australia ( Oseania )
5.Selandia Baru ( Oseania )
6.Mayoritas negara-negara di Eropa Utara (seperti Denmark, Inggris, dan Swedia)
7.Negara-negara di Eropa Barat (seperti Jerman, Prancis, Belanda, dan lain-lain).

Diambil Dari : http://vinaardiani.wordpress.com/2011/10/23/ips-negara-maju-dan-berkembang/

Kamis, 04 Oktober 2012

Usaha Mempertahankan Kedaulatan - IPS

  • 29 September 1945, sekutu mendarat di Indonesia. Di bawah komando AFNEI ( Allied Forces Netherland East Indies ) di bawah pimpinan Jendral Sir Philip Christinson.
  • Kedatangan Sekutu sambil membooncengi orang-orang NICA ( Netherland Indies Civil Administration )
A. PERJUANGAN BERSENJATA
  • 19 September 1945, Insiden bendera di Hotel Yamato Surabaya.
  • Jendral Mallaby terbunuh dan akhirnya pemerintah Inggris mengeluarkan ultimatum kepada rakyat Surabaya agar melapor dan meletakan senjata.
  • 10 November 1945, Rakyat menolak ultimatum tersebut maka terjadilah pertempuran Surabaya yang dipimpin oleh Bung Tomo dan Sungkono.
  • 15-20 Oktober 1945, Pertempuran Lima Hari di Semarang.
  • 21 November 1945, Pertempuran Ambarawa yang dipimpin oleh Kolonel Sudirman
  • 10 November 1945, Pertempuran Medan Area yang dipimpin oleh Ahmad Tahir
  • 23 Maret 1946, Peristiwa Bandung Luatan Api, yaitu dengan membumi hanguskan tempat-tempat yang vital agar tidak ditempati oleh sekutu.
  • 19 Desember 1945, Sekutu melancarkan serangan terhadap kota Karawang-Bekasi
  • 29 November 1946, Peristiwa Margarana Bali yang dipimpin oleh Letkol I Gusti Ngurah Rai dengan perang Puputan.
B. MASA DIPLOMASI
1. Pindahnya Ibu Kota Negara
    4 Januari 1946, Yogyakarta menjadi Ibu Kota RI karena situasi di Jakarta yang tidak menentu serta 
    tekanan sekutu dan NICA
2. Konferensi Malino
  • 15 Juli 1946, Van Mook membuka konferensi Malino di Sulawesi dan dihadiri oleh wakil 19 daerah.
  • Van Mook menawarkan konsep negara federal dan menolak RI
3. Perundingan Linggarjati
  • 15 November 1946, Lord Killearn dari Inggris menyodorkan diri sebagai perantara perundingan Indonesia-Belanda.
  • Indonesia diwakili Sutan Syahrir, Belanda diwakili Schermerhorn
       >Isi Perundingan Linggarjati
  • Belanda mengakui de facto RI atas Jawa, Madura dan Sumatera
  • Pembentukan negara federal RIS terdiri dari negara RI, Kalimantan dan Timur Besar
  • Pembentukan Indonesia Belanda dengan Ratu Belanda sebagai Kepala Negara
  • Pembentukan RIS dan Uni Indonesia Belanda sebelum tanggal 1 Januari 1949
25 November 1947, penandatanganan perjanjian di Istana negara.
4. Perundingan Reville
  • 18 Desember 1947, atas usul KTN diadakan perundingan Renville diatas kapal perang USA, yaitu USS Renville.
  • Wakil dari Indonesia yaitu Amir Syarifuddin dan wakil Belanda yaitu R. Abdulkadir Wijoyoatmojo.
         > Isi Perundingan Renville
  • Pemberhentian tembak-menembak di sepanjang garis Van Mook.
  • Perjanjian peletakan senjata pembentukan daerah-daerah kosong militer.
5. Perjanjian Roem-Royen
  • 17 April - 7 mei 1949, diadakan perundingan Roem-Rayon : Indonesia diwakili oleh Muhammad Roem dan Belanda oleh Van Royen.
  • Perjanjian ini menghasilkan keputusan yang intinya Belanda harus mengikuti Konferensi Meja Bundar di Den Haag.
6. Pemberontakan PKI
  • 29 Januari 1948, Amir Syarifuddin jatuh dari kabinet karena menandatangani Perjanjian Renville.
  • 28 Juni 1948, Amir Syarifuddin membentuk Front Demokrasi Rakyat yang berhaluan Sosialis-Komunis
  • 18 September 1948, bersama Muso, mendirikan Republik Soviet Indonesia di maduin dan melakukan pemberontkan PKI Madiun.
  • 30 September 1948, Kota Madiun berhasil di rebut kembali oleh TNI.
7.  Pemberontkan DI/TII di Jawa Barat.
  • Berdasarkan Perjanjian Renville, semua pasukan TNI termasuk yang berada di Jawa Barat harus Hijrah ke Yogyakarta.
  • 7 Agustus 1949, Kartosuwiryo memproklamasikan beridirnya Negara Islam Indonesia (NII)
  • Operasi penumpasan dengan operasi Pagar Betis dan Operasi Baratayudha.
  • Kartosuwiryo ditangkap di Gunung Geber.
C. PERJUANGAN MENGHADAPI AGRESI MILITER BELANDA

1. Agresi Militer Belanda I
  • Pemerintah Belanda mengultimatum dalam tempo 14 Hari agar RI membentuk pemerintahan dan mata uang bersama, RI harus mengirim beras ke daerah yang diduduki Belanda dan mengawasi ekspor dan impor.
  • 21 Juli 1947, Agresi Militer Belanda I
  • 27 Agustus 1947, PBB Membentuk KTN ( Komisi Tiga Negara ) yang terdiri dari Amerika ( Frank Graham ), Belgia ( Van Zeeland ), Australia ( Richard Kirby ).
2. Agresi Militer Belanda II
  • 18 Desember 1948, Belanda tidak terikat lagi dengan perjanjian Renville dan melakukan serangan besar-besaran terhadap kota Yogyakarta dengan maksud menghancurkan RI. Presiden dan Wapres ditawan di Bangka dan Parapat.
  • Pembentukan PDRI ( Pemerintahan Darurat Republik Indonesia ) di Sumatera oleh Syarifuddin Prawiranegara.
  • TNI di bawah komando Jendral Sudirman mengadakan perang Gerilya dan Divisi III Siliwangi mengadakan longmarch dari Jawa Tengah ke Jawa Barat.
  • 1 Maret 1949, Serangan Umum 1 Maret, Yogyakarta berhasil direbut Kembali selama 6 Jam Oleh LetKol Soeharto.
  • KTN DiUbah menjadi UNCI ( United Nation Commision For Indonesia ).
3. Konferensi Inter Indonesia
2 Agustus 1949, diadakan Konferensi Inter Indonesia antara BFO dengan Indonesia sebagai Pendahuluan KMB
Hasil dari Konferensi Inter-Indonesia Yaitu Menyepakati Bahwa :
  • Hari Nasioanl adalah 17 Agustus.
  • Bahasa Nasional adalah Bahasa Indonesia
  • Lagu Kebangsaan adalah Lagu Indonesia Raya
  • Bendera Kebangsaan Indonesia adalah merah putih
  • Negara Indonesia Serikat dinamakan RIS
4. Konferensi Meja Bundar (KMB)
  • 23 Agustus 1949, diadakan Konferensi Meja Bundar di Den Haag. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Moh. Hatta dan BFO dipimpin oleh Sultan Hamid II, Belanda dipimpin oleh Mr. Maarseven. Penengah dari UNCI adalah Critchey.
  • 2 November 1949, perundingan menghasilkan kesepakatan sebagai berikut.
D. PEMBENTUKAN RIS DAN PENYERAHAN KEDAULATAN
  • 14 Desember 1949, berkumpul wakil-wakil pemerintah RI, Negara Bagian dan daerah lain di Jalan Pegangsaan Timur No 56 Dengan agenda menyetujui naskah UUDS
  • 16 Desember 1949, Ir. Soekarno terpilih sebagai Presiden RIS
  • 27 Desember 1949, Pengakuan Kedaulatan atas RI Oleh Belanda secara de jure di Belanda dan di Jakarta.
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Lumajang, Jawa Timur, Indonesia
Hai kawan semoga Sebuah Pengetahuan ini berharga bagi kawan, dan juga bagi saya karena saya membuat Blog ini untuk menambah wawasan Kita. Ok Selamat Membaca

My Blog List

Visitor

Popular Posts

 

Followers

 

Labels

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger